Jakarta – Industri telekomunikasi Indonesia memasuki babak baru dengan terbentuknya XLSmart, hasil merger XL Axiata dan Smartfren yang siap mengguncang pasar. Konsolidasi ini menjadikan operator seluler Indonesia tinggal tiga pemain besar, yakni Telkomsel, Indosat Ooredoo Hutchison, dan XLSmart. Lantas, bagaimana Telkomsel sebagai penguasa pasar menghadapi perubahan besar ini?
VP Corporate Communication and Social Responsibility Telkomsel, Saki Hamsat Bramono, menegaskan kesiapan pihaknya untuk menghadirkan layanan berkualitas terbaik bagi pelanggan. “Kami menyambut positif merger XL Axiata dan Smartfren, semoga langkah ini memberikan dampak yang baik bagi masyarakat dan bangsa Indonesia. Dengan jumlah operator yang semakin sedikit, persaingan akan semakin menuntut kami memberikan yang terbaik untuk pelanggan,” kata Saki, Kamis (27/03/2025).
Merger ini tidak hanya berdampak pada persaingan layanan, tetapi juga membuka peluang baru di sektor spektrum frekuensi. XLSmart wajib mengembalikan pita frekuensi 900 MHz ke negara, yang nantinya akan diperebutkan kembali oleh operator seluler. Menanggapi hal ini, Telkomsel masih mempertimbangkan kebutuhan spektrum melalui kajian internal.
Penggabungan XL Axiata dan Smartfren telah resmi disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan akan beroperasi mulai 16 April 2025. Proses merger senilai Rp 104 triliun ini menyatukan kekuatan dua perusahaan besar dengan pengendalian bersama oleh Axiata Group Berhad dan Sinar Mas.
Melalui langkah ini, industri telekomunikasi diharapkan lebih sehat dan mampu menawarkan inovasi teknologi yang mumpuni. Sementara itu, Telkomsel terus berkomitmen menjaga posisi sebagai market leader dengan berbagai peningkatan layanan, termasuk dukungan jaringan 5G tanpa putus di berbagai daerah.
Mampukah XLSmart mengubah peta persaingan telekomunikasi di Indonesia? Atau, Telkomsel akan terus memimpin pasar dengan strategi andalannya? Jawaban ada di tangan pelanggan dan inovasi yang ditawarkan oleh masing-masing operator.
Tag:
*Naskah ini disusun berdasarkan berbagai sumber terpercaya dengan pengolahan redaksional oleh tim Indonewsia.id. Untuk informasi selengkapnya, silakan merujuk pada tautan sumber berita yang disertakan.