Jakarta, Indonewsia.Id – Konsumsi ikan telah lama dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk perlindungan terhadap penyakit ginjal kronis (PGK). Kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan membantu mengurangi peradangan dan menjaga tekanan darah tetap stabil, dua faktor utama dalam menjaga fungsi ginjal yang optimal.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Society of Nephrology (JASN), konsumsi ikan seperti salmon, tuna, mackerel, dan sarden dapat memperlambat penurunan fungsi ginjal. Omega-3 yang terkandung dalam ikan berperan dalam menurunkan risiko penyakit ginjal kronis serta meningkatkan metabolisme tubuh.
Namun, penting untuk memperhatikan cara memasak ikan agar tetap sehat. Mengukus, merebus, atau memanggang adalah metode terbaik untuk mempertahankan nutrisi tanpa meningkatkan kadar natrium yang berlebihan. Sebaliknya, ikan yang diasap, diasinkan, atau digoreng berulang dapat meningkatkan risiko gangguan ginjal akibat tingginya kandungan garam dan lemak jenuh.
Para ahli kesehatan menyarankan agar konsumsi ikan dilakukan secara teratur namun seimbang, terutama bagi individu yang memiliki riwayat diabetes dan hipertensi, dua faktor utama yang berkontribusi terhadap penyakit ginjal.
*Naskah ini disusun berdasarkan berbagai sumber terpercaya dengan pengolahan redaksional oleh tim Indonewsia.id. Untuk informasi selengkapnya, silakan merujuk pada tautan sumber berita yang disertakan.