WhatsApp Perkuat Privasi Pengguna dengan Fitur Privasi Obrolan Lanjutan

Avatar photo
📷 Ilustrasi/Istimewa
📷 Ilustrasi/Istimewa

WhatsApp, aplikasi pesan instan populer, meluncurkan fitur baru bernama Privasi Obrolan Lanjutan untuk meningkatkan perlindungan privasi pengguna. Fitur ini dirancang untuk mencegah ekspor isi percakapan ke luar aplikasi, baik dalam obrolan pribadi maupun grup.

Selama ini, siapa pun dalam grup dapat mengekspor isi obrolan, termasuk teks dan file media, yang menjadi celah berisiko bagi pengguna. Dengan fitur baru ini, WhatsApp tidak hanya memblokir ekspor isi obrolan, tetapi juga menonaktifkan pengunduhan otomatis foto dan video dalam grup. Hal ini bertujuan untuk menjaga konten tetap berada di dalam grup.

“Dengan begitu, setiap orang dalam obrolan memiliki keyakinan lebih besar bahwa tidak seorang pun dapat mengambil apa yang dikatakan di luar obrolan,” tulis WhatsApp dalam pernyataannya.

Fitur ini dapat diaktifkan secara manual oleh pengguna dengan mengetuk nama obrolan di bagian atas layar dan mengubah statusnya ke “Aktif”. Saat ini, pembaruan sedang digulirkan secara bertahap untuk pengguna Android dan iOS.

Selain itu, WhatsApp juga memblokir penggunaan pesan oleh sistem AI, langkah penting di tengah kekhawatiran atas masuknya teknologi AI Meta ke dalam aplikasi. Meskipun Meta menyatakan bahwa interaksi pengguna dengan chatbot digunakan untuk melatih sistem AI mereka, fitur ini tetap menjadi perhatian regulator terkait privasi.

Dengan peluncuran fitur Privasi Obrolan Lanjutan, WhatsApp berupaya menyeimbangkan inovasi teknologi dengan perlindungan hak digital pengguna, memberikan rasa aman bagi mereka yang khawatir tentang kebocoran data dan penggunaan pesan di luar kontrol mereka.

*Naskah ini disusun berdasarkan berbagai sumber terpercaya dengan pengolahan redaksional oleh tim Indonewsia.id. Untuk informasi selengkapnya, silakan merujuk pada tautan sumber berita yang disertakan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *