336 Kabupaten/Kota Darurat Sampah, Kolaborasi Nasional Dipercepat

Avatar photo
Menteri Lingkungan Hidup Indonesia Dr. Hanif Faisol Nurofiq menimbang sampah bersama warga Sunter Muara.
Menteri Lingkungan Hidup Indonesia Dr. Hanif Faisol Nurofiq menimbang sampah bersama warga Sunter Muara.

JAKARTA — Menteri Lingkungan Hidup, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, menetapkan 336 kabupaten/kota se-Indonesia darurat sampah. “Hingga kini, 246 dari 343 TPA open dumping telah ditutup atau direvitalisasi, menurunkan timbunan sampah nasional 21,85 persen, setara 12,37 juta ton per tahun,” ujarnya seperti dikutip dari siaran resmi yang diterima redaksi, Kamis, (30/10).

Langkah ini sejalan dengan target RPJMN Presiden Prabowo Subianto, yakni 51 persen pengelolaan sampah selesai pada 2025 dan 100 persen pada 2029. Hanif menambahkan, “Keputusan ini diperkuat SK Menteri LH Nomor 2567 tahun 2025 dan Pasal 15 ayat (3) Perpres 109/2025 tentang Penanganan Sampah Menjadi Energi Terbarukan.”

Selain penetapan darurat sampah, kementerian juga melaksanakan Gerakan Nasional Aksi Bersih Sampah secara serentak. “Gerakan ini menunjukkan kolaborasi pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam menjaga lingkungan hidup,” jelas Hanif.

Ribuan peserta terlibat membersihkan pasar, pantai, sungai, dan permukiman. Di Sumedang, delapan meter kubik sampah di Pasar Sandang diangkat, di Lebak dua ton, dan di Bulukumba hampir empat ton dari Pantai Merpati Festival Pinisi XV berhasil diolah. Kota Cimahi mengolah 17 ton sampah menjadi RDF Fluff dan Biomass di TPST Sentiong.

Di Sorong, 572 kilogram sampah pasar disalurkan ke Bank Sampah, di Cilegon terkumpul 19 ton daur ulang senilai Rp33 juta, dan di Cianjur 250 kilogram plastik dikumpulkan. Hanif menegaskan, “Pengelolaan sampah tidak bisa dilakukan sendiri. Kolaborasi adalah kunci keberhasilan.” tutupnya.

*Naskah ini disusun berdasarkan berbagai sumber terpercaya dengan pengolahan redaksional oleh tim Indonewsia.id. Untuk informasi selengkapnya, silakan merujuk pada tautan sumber berita yang disertakan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *